Kisah sedih stigma negatif seorng pelaut

Cerita sebelum tidur

Kisah ini dimulai Ketika pertama kali Rio seorang Taruna pelayaran tingkat ahkir berdiri gagah dgn seragam pesiarnya di depan rumah Ayu, Pacarnya.

Kali Pertama dia bertatap muka dgn Ayah dan Ibu Ayu dan adik kecil "Bella"..gugup...nervous ini bukan seperti ujian keahlian pelaut baginya,keringetan pasti

Ayu memperkenalkan Rio..ada kesan aneh bagi Rio saat Ayah dan Ibu Ayu menyambut jabatan tangannya.Anggukan kepala&sedikit senyum tanpa kata

Berusaha ditepis perasaannya itu,mungkin ini pertemuan pertama,wajar tanggapan mereka dingin, gumam Rio membesarkan hati sendiri Ah Sudahlah.

Malam itu hanya sikecil Bella yg begitu gmbira dgn kedatanganku..."Om..Om..Om Pacarnya Kak AYu ya??Ini Seragam apa Om?..Om gagah Ya..!!?

Ahkirnya Malam hari itu Rio habiskan bercengkrama bercnda & tertawa bertiga bersama Ayu dan sikecil Bella. Bella cerewetnya gak Ketulungan.. ;))

Setelah kunjungan perdana,Rio lebih sering pesiar kerumah Ayu dan seperti biasa..sambutan kedua orang tua Ayu begitu dingin kepada Rio.. Aneh

Hanya Bella yg semakin lengket dan akrab dgn Rio..Rio juga demikian, Rio merasa Bella sudah seperti menjadi adik kandung sendiri baginya...

Suatu Ketika Rio pernah menanyakan kpda Ayu apakah ada yg salah pada dirinya atau pada hubungan mereka ?... Ayu menjawab singkat TIDAK..

Waktu terus berlalu..sama seperti taruna lainnya,Rio hrus melaksanakan Proyek Lautnya /PROLA,,,Perpisahan yg harus dihadapinya bersama AYU

Berniat Baik Rio memutuskan berpamitan kpda Ayah dan Ibu Ayu...dan tentu saja sikecil Bella. Niat baik yg menjadi sebuah tamparan baginya..

Harusnya yg diharapnya disini adalah Doa Restu..bukan kata2 tajam yg melemahkan semangat bagi Rio...

"DENGAN CARA INI KAMU BISA MEMBAHAGIAKAN AYU..??" Tanya Ayah Ayu. "JADI PELAUT YG NOTABENE BUKAN PROFESI PENDAMPING ANAKKU YG KU IDAMKAN..!"

"MENINGGALKAN AYU ..KEMUDIAN MELALANGBUANA TDK JELAS KEMANA??BELUM LAGI CERITA ORNG TTG PROFESIMU ITU..BUAT SAYA GAK RESPEK SAMA SEKALI..!!"

Rio hanya sanggup menunduk...sabar dan pasrah menerima kata2 yg sepertinya sudah disiapkan utk dicecar ketelinganya....

Setelah lama terdiam Rio ahkirnya angkat bicara: "Maaf sebelumnya Pak..jika datangnya saya malam ini kurang berkenan bagi Bapak dan ibu.."

'Datangku malam ini dgn niat baik,karena rasa hormatku kepada ibu dan bapak,,,dan rasa cintaku yg besar kepada AYu...."

"Besok'ku hrus meninggalkan tanah Jawa...menunaikan kewajiban utk masa depanku dan tentu saja utk masa depan calon pendampingku AYU..."

"Kata2 bapak saya trima ikhlas lahir bathin..saya akui profesiku nanti Pelaut dan itu punya stigma lain dimata orang..tapi Bagiku ini jalanku"

"Laut itu takdirku..dan saya percaya Tuhan beriku Rezki Halal dari sana buat anak istriku nanti.Stigma Negatif itu Individu pak,Bkn Profesi"

Rio begitu bijak malam ini..mungkin karena hati kecilnya pgen teriak dalam ketidak adilan yg dia terima selama ini..dia tegar menjawab..

Cara membahagiakan AYU adalah Nafas Hidupku pak...sekalipun akan ada jarak yg memisah...tapi cintaku kpd AYU anak Bapak sangat tulus....

Beri kami kesempatan pak... " Rio berkata Lembut ditengah tatapan Tajam Ayah AYU.......

Ayah ayu berlalu sambil melempar kata: "KAMU TAHU PINTU KELUAR!!!".. Ayu terdiam..ada airmata menetes dikedua pipinya...Isak tangis

Rio tak berlama lama lagi .. dgn senyuman Rio menghapus airmata dipipi Ayu : "Hey..haruskah kepergianku diiringi isakmu? Aku butuh senyummu :)

..Jgn lepas kepergianku dgn kesedihanmu. Aku kuat karena kamu kuat 'Yu..aku pasti kembali karena aku tahu kamu pasti menanti...

"Maafkan papa saya mas.. :( -- Gak perlu minta maaf yu,Bpk gak salah mas yakin Bapak begitu krna sayang sama kamu  ..dan Mas Rio memahaminya.

"Sdhlah ini gak akan menghlangi cinta kita,ini hrs jadi cambuk buat kita.mas akan buktikan klo kata-kata Bpk itu slah,cman mas butuh kamu...

Mas gak bisa sendiri melalui semua ini mas butuh kamu tetap disamping mas..dengan atau ada tidaknya arak memisah...mas butuh kamu kuat yu...

malam itu berjanji bersama..tetap kuat jalani semua..Percaya jika tekanan dari orang tua akan menjadi pijakkan untuk meraih kesuksesan...

Berdiri didepan teras .. Ayu menatap penuh rasa sayang wajah tampan Rio kekasihnya..akan berapa lama kunanti utk menatapnya sedekat ini lagi..

Dekapan Ayu begitu erat .. memeluk tubuh Rio..seakan tak ingin dilepas..erat..  ;( Tanpa sadar ada sepasang mata kecil memandangi mereka..

"Ayooo...Om Lio ma Kak Ayu berpelukkan..!!?  Bella kog gak dipeluk juga..? xixixi " Suara kecil itu mengagetkan mereka..ternyata ada Bella... :D

:) ayo sini..sini..Bella om Rio peluk juga,,seraya memeluk bella."Bella jgn nakal2 ya..om Rio mau Layar,,,lama lho..jagain kk Yu ya.. :) "

"Bella jagain KK Ayu ya..kalo KK Ayu sedih dihibur..nanti Om Rio bawain oleh-oleh Boneka Teddy Gedeee bangett..!!" -- Siap Om Lio..!! " Jwb Bella

Langkah Rio malam itu ringan..oleh lambaian tangan Ayu dn senyum lucu Bella diteras rumah..setidaknya ada 2 org yg menyayanginya dirumah itu

Dan itulaah awal perpisahan AYu dan Rio.kemudian Samudera membawa rio dari satu negara kenegara lain,tetap membawa cinta Ayu didalam hatinya

_______________________________________ NEXT

Sekarang ...Rio sukses menyelesaikan Prolanya..dan Ujian2 Ahkirnya..sebentar lagi predikat Perwira muda akan disandangnya gagah..

Besok Pelantikan Rio..seharusnya malam ini kuantarkan satu undangan kerumah Ayu..tapi entah mengapa Ayu menolakku keras:"Jgn Kerumah Mas.!"

"Besok pelantikanku yu..kuharap kamu hadir..aku sanggup selesaikan ini semua juga karenamu Yu.." Kata Rio lewat talian telpon.

"Atau setidaknya aku kerumah ijin Bapak Ibu..atau memenuhi janjiku keadik Bella..!!" -- "Jangan Mas..jgn kerumah..besok ayu Usahakan datang"

Dan malam itu ...hanya janji kedatanganmu kepelantikkanku yang aku ingat....

SIAP GRAK..!!! Komando membahana memecah lapangan upacara. Jejeran barisan Perwira Muda pagi itu begitu gagah dgn seragam dinas upacaranya..

Diantara barisan perwira muda itu ada Rio..ya ..Dia gagah disana berdiri tegap menanti sang Garuda disemat dikedua pundaknya...

Rio tegap..tapi matanya berpetualang diantara kerumunan undangan ditenda utama,mencari sang kekasih Ayu yg diharap datang pagi ini...

Ah sudahlah..aku percaya kamu ada disana diantara para undangan menatapku dgn bangga berdiri disini sang perwira muda...

Seremonial acara pelantikan berlangsung khidmat,hingga ahkirnya resmi Rio sandang sepasang Garuda Hebat dikedua pundak tegapnya...Perwira ..

Upacara berahkir,hingar bingar kebahagiaan rekan2 sesama perwira muda pecah berbaur dgn kerabat dan org2 special yg dicintai. Banyak Bunga ..

Rio memeluk erat kedua org tuanya..bahagia dan bangga dia.. "Ayu mana Mah..??" Tanya Rio. "Gak datang Yo..ini ada titipan surat buatmu.."

Ditengah Lapangan upacara,diantara tawa riang para perwira muda dan org2 yg mereka sayang,,,Rio membuka sepucuk surat dari Ayu...

Dear Perwira Mudaku....

Selamat ya mas Rio..Ayu bangga mas sukses..mas berhasil menggapai cita2 mas..Ayu senang sekali.ayu bersyukur sekali....

maaf jika AYu tk dapat hadir menyaksikan pelantikan mas Rio..maaf jika tak bisa berdiri disampingmu saat bahagiamu....

Ada tembok besar menghalangi kita..sejak dahulu Ayu berusaha merobohkannya..tapi Ayu tak kuasa..Ayu tak kuat mas..maaf jika harus berkata..

Bapak bersikeras menjodohkan Ayu dgn Mas Aldi,,anak kenalan bapa disolo..dan Ayu tak sanggup lagi menolaknya mas..maafkan ayu mas..Maaf T_T

Seketika hingar bingar dilapangan serasa hilang,sepi,tak ada rasa lagi dihati Rio.Pedang perwiranya terlepas jatuh dari genggamannya,terdiam

Saat sang garuda disematkan dipundak,saat pelantikanku adalah sepiku,ketika kau melangkah mundur dari sisiku,,kecewaku dalam,pedihku kelam..

_________________ NEXT

Hari berlalu..sedih masih terasa,,tapi tak ada kebencian sedikitpun dihati rio..Cintanya besar dan tulus buat Ayu..Rio yakin Ayu tak salah..

Bertekad melupakan sedihnya Rio menerima Pinangan perusahaan pelayaran Belanda..dan meninggalkan Indonesia berlayar mengelilingi Eropa...

Beberapa Tahun berlalu,,Eropa jadi rumah baru bagi Rio..Kerinduan utk tanah air menggodanya untuk rehat sebentar dan cuti pulang ke Ind.

Tiba ditanah air Rio begitu rindu rumahnya..orangtuanya..dan tentu saja masakan Indonesianya..sukses Rio membuat org tuanya begitu bangga..

Saat bersantai diteras..ayah Rio memulai pembicaraan: "Yo..kamu masih ingat AYu..?" Rio terhenyak diam menjwb pelan : "Selalu Yah,," :(

'Sampai sekarang Rio tetap sayang Ayu..entah dimana dan bagaimana kabarnya sekarang?" ...jawab Rio..

"Ayu skrang dirumah sakit Yo..sudah lebih sebulan.." __ "Apa Yah,,?? sakit?? Ayu sakit apa Yah,,? __ Ginjalnya Yo..."

Sore itu dgn segala resikonya Rio bergegas keRumah sakit..diluar ruangan Rio tertahan,,,dia berdiri bertatap muka dgn muka dgn ayah Ayu....

Kali tak ada raut kasar diwajah ayah Ayu..Raut sedih dan pasrah tergaris jelas diwajah kusuhnya..dia menatap Rio penuh rasa sesal...

Sebelum ayah Ayu sempat berkata..Rio menjabat tangan Ayah Ayu dan berkata penuh hormat :" PAk..masih ingat saya? ..saya Rio PAk...."

"Iya nak..Bpk masih ingat kamu..Bpak bnyak salah sama kamu..sama ayu..bpk selalu menghalangi cinta kalian...padahal..tulus" :( "

Jangan dibahas yg sudah lalu pak..biar semua berlalu..bagi Rio apa yg Rio alami dan jalani adalah rencana Tuhan..Rio boleh jenguk AYu pak.?

"Bpk senang nak Rio dtg..Ayu sangat mencintaimu nak,,menyesal bpk menjodohkannya dgn Aldi..sejak dia tahu AYu sakit2an dia meninggalkan ayu"

Aldi hanya mau sehatnya ayu saja.ketika dia tahu ayu sakit dia membatalkan perjodohan dan pergi begitu sja..bapak menyesal nak..:(

"Nak Rio kemana saja.? Masih ingat ayu juga?"Tanya ayah ayu __ "Sya baru pulang dari Eropa pak..dan sampai skarang sya tetap mencintai AYu."

"Apa saya boleh masuk menjenguk Ayu..?" __ "SIlahkan nak..Bpak akan berterima kasih jika nak rio mau menjenguk kedalam..Ayu pasti Bahagia.."

Dengan perlahan Rio membuka pintu kamar..sebentar dia terpaku..ditatapnya tubuh kurus ayu terbaring lemah diats tmpat tidur..menutup mata..

Melangkah perlahan didekatinya Ayu..ayu kurus terkulai lemah..tapi cantiknya tak pernah hilang dlm hati rio..Ahkirnya aku jumpa cintaku..

Digengam lembut tangan ayu..ada balutan selang infus dilengan dan tangannya...mata rio berkaca..antara sedih dan bahagia..dia terdiam..

Perlahan Ayu membuka mata.: " Mas Rio.." Ucap Ayu lirih..."Ayu gak mimpi khan mas?' Mas rio beneran? Mas rioku?" dan airmata mengalir deras

"Iya Yu..kamu gak mimpi..ini mas riomu..maafin mas ya yu..mas baru jenguk ayu sekarang..

" __ "Gak mas..ayu yg harusnya minta maaf...."

'Ayu sudah menghancurkan mimpi2 indah kita berdua..Ayu sudah mengecewakan mas rio.." Isak Tangis pecah tak terbendung.

"Shtt jgn menagis..kamu gak salah..kmu gak pernah salah yu.." Jwb lembut rio seraya menghapus derai air mata dipipi Ayu...

Yg utama skarang aku sudah ada disampingmu...aku janji aku akan menjagamu slalu...dlm sakitmu maupun dlm sehatmu...selalu

Kecupan mesra dikedua kening ayu membawa rasa lega,keduanya kemudian tersenyum dan berpelukan.. "Ehmm...Om lio ma kk Ayu kog berpelukan?"

Suarau merdu itu mengagetkan..rio hapal suara itu..ya Suara Bella... :" Bella sayang...sini...sini berpelukkan bertiga .om Rio kangen Lho.."

Dan seketika Canda tawa dan suasan riang membuncah memenuhi ruangan rumah sakit...suara tawa bella dan ayu memberi semangat baru..

"Om Lio..om lio..Bella jagain kk AYu lho,,,kalo sedih bella ajk senyum" Cerita bella seraya memamerkan senyuman indahnya..

"Tunggu bentar ya syang.." Rio kemudian keluar ketempat parkir dimana mobilnya terparkir membawa kembali sebuah boneka teddy bear besar.. ;)

Dan Lihatlah...betapa bahagianya Bella menerima boneka teddy bear besar seukuran badannya...riang tertawa gembira ria.... :)))

Cerita ini tak berahkir disini.......

Ayu pun dirujuk ke RS disingapore dan mendapatkan cangkok ginjal yg baru..Semua atas prakarsa dan biaya dari Rio..AYupun sehat kembali...

Cerita ini berahkir diantara barisan Pedang pora..menghunuskan gagah pedangnya menyambut kedua mempelai yg disatukan cinta sejati...

Rio dan AYu mempersatukan cinta mereka dalam ikatan janji suci pernikahan..Cinta Rio sedalam samudera tak terhapus oleh waktu...

Saat pelantikan perwira muda kumelangkah sendiri..saat melangkah memasuki barisan pedang pora kutak sendiri...ada kamu dan itu BAHAGIAKU..

Cerita ini berahkir bahagia..diahkiri barisan pedang pora...dan Si lucu Bella yg sibuk menggendong Boneka Teddynya... :))

 #TAMAT#

Bama ganteng “27.... ( Rahmat gumelar P)

Di kutip dari kata” pelaut

Terimakasih ‘@seafarer_say’ untuk inspirasi yang membuat cerita ini menjadi fakta.